Ikan arwana parkir adalah istilah untuk menyebutkan ikan arwana yang hanya berdiam diri saja di dasar air. Masalah ini biasanya berlangsung cukup lama, apalagi jika Anda tidak segera mengatasinya dengan baik. Sebagai orang yang memeliharanya, Anda pasti merasa cemas dengan kasus ikan arwana yang parkir ini. Berbagai cara pun lantas coba Anda lakukan guna mengatasi masalah tersebut dan berharap agar ikan arwana pulih seperti sedia ikan arwana yang parkir umumnya diawali dengan gejala berupa nafsu makan ikan tadi yang menurun drastis. Ikan arwana menjadi tidak bernafsu dengan makanan yang diberikan kepadanya. Bahkan makanan favorit seperti jangkrik dan kecoa pun tidak diliriknya. Gerakan ikan arwana tidak terlalu aktif dan tidak merespons seperti biasanya. Ikan lebih suka berdiam diri di dasar. Jika terus dibiarkan, lama-kelamaan warnanya akan memudar atau banyak sekali faktor-faktor yang menyebabkan ikan arwana tiba-tiba bersikap pasif. Tapi kami rasa ada 10 sepuluh faktor yang menjadi penyebab utamanya, antara lain Suhu air terlalu dingin di bawah 28 derajat ikan arwana ke akuarium baru sehingga harus nitrit, nitrat, dan amoniak dengan kadar di atas pH air terlalu jauh dari pH yang ditoleransi ikan arwana sekitar 6, ruang akuarium yang terlalu kecil atau kebesaran bagi ikan pakan yang terlalu banyak dan parameter air yang terlalu kontras saat penggantian air di dalam akuarium yang buruk akibat terlalu filter yang jarang dibersihkan sehingga kondisinya di akuarium tidak diganti-ganti dalam kurun waktu yang cukup bisa mencegah kondisi buruk ini agar tidak terjadi dengan merawat ikan arwana sebaik-baiknya. Sebisa mungkin janganlah memberikan pakan terlalu banyak, apalagi sampai berlebih. Berikan pakan dalam porsi yang wajar. Kemudian buatlah keadaan di dalam akuarium memiliki suasana yang tenang. Jangan pernah mengetuk atau memukul dinding akuarium berkali-kali sebab hal ini dapat membuat ikan arwana merasa sebaiknya diletakkan di tempat yang tepat. Pilih ruangan yang tenang dan terhindar dari keramaian. Posisi akuarium juga tidak boleh terlalu ramai atau ruangan yang menjadi lalu lalang manusia. Biarkan ikan tersebut merasa tenang agar tidak mudah menjadi stres. Khusus untuk penerangan juga Anda harus memakai sewajarnya. Matikan lampu di dalam akuarium jika durasi waktunya sudah lebih dari 12 jam. Biarkan ikan ikan arwana milik Anda sudah menunjukkan gejala-gejala memarkirkan diri, Anda dapat menyembuhkannya dengan solusi di bawah ini!Pasang water heater untuk menaikkan suhu air hingga ke level 32 derajat celsius. Suhu yang tinggi biasanya akan membuat ikan arwana berenang lebih arus menggunakan power head dengan kemampuan sesuai kapasitas air. Ikan arwana lantas akan berenang di antara arus air ikan pendamping yang terkenal lincah untuk memicu ikan arwana supaya ikut berenang. Misalnya ikan kaviat, ikan sumatera, dan ikan pink air di dalam akuarium sebanyak 25-30 persen untuk menjaga kebersihannya. Disarankan mendiamkan air ini terlebih dahulu agar kotorannya ikan arwana ke akuarium lain yang ukurannya lebih kecil. Solusi ini bisa dicoba khususnya jika ukuran akuarium lama terlihat terlalu ikan arwana parkir diikuti dengan nafsu makannya yang menurun drastis, Anda dapat memberikan pengobatan memakai arowana vital sesuai ikan arwana sebanyak 3-4 ekor ke dalam akuarium agar ikan yang parkir turut bergerak aktif. Solusi ini bisa diambil jika akuarium berukuran cukup besar.
1 Grusak-grusuk nabrak kaca 2. Sisiknya copot 3. Nafsu makan menurun, kalau ada orang lewat tidak mau makan 4. Jadi tank/aquarium ikanya berenang cepat terus mojok. 5. Kagetan terus dan berenang bolak balik 6. Kalau mati lampu suka kagetan, bahkan loncat-loncat. 7. Penakut, takut Orang, takut Lampu Halo sobat pintar! Petpi balik lagi dengan informasi seputar kesehatan ikan arwana, pastinya kalian sudah familiar ya dengan ikan yang satu apa kalian tahu bahwa ikan arwana merupakan salah satu ikan yang sangat mudah mengalami stres. Penyebab ikan yang berharga fantastis ini stres bisa disebabkan oleh berbagai stres pada ikan arwana bisa berasal dari lingkungan atau kesehatannya. Di Kesempatan kali ini, selain Petpi ingin berbagi informasi tentang ciri ciri ikan arwana stres, yuk langsung saja kita bahas tentang penyebab dan cara IsiCiri Ciri Ikan Arwana Stres1. Menjadi Lebih Pendiam atau Pasif2. Hilang Nafsu Makan3. Ikan Menjadi Gelisah4. Ikan Menjadi Mudah Terkejut5. Ikan Menjadi AgresifCiri Ciri Ikan Arwana Stresciri ciri ikan arwana stres - exporters indiaSetiap hewan yang merasa stres pasti memiliki ciri khusus, tidak terkecuali pada ikan arwana. Karena itu untuk sobat pintar yang memelihara atau baru akan memelihara jenis ikan ini, kalian wajib untuk mengetahui ciri ciri arwana yang sedang mengalami stres lengkap dengan penyebab dan cara mengatasinya Menjadi Lebih Pendiam atau PasifIkan arwana yang stres biasanya akan menjadi pasif atau hanya berdiam di sudut akuarium. Kenapa demikian? karena ikan arwana yang pasif dan selalu mojok atau berada di pojok bisa disebabkan oleh beberapa faktor seperti kesepian atau tankmate yang mengganggu. Untuk mengatasinya adalah dengan cara memberikan ikan arwana teman atau tankmate yang cocok dengannya karena jika kamu asal dalam memberikannya, hal ini dapat menyebabkan ikan mengalami stres dikarenakan ulah tankmatenya dari itu, penting sekali bagi kamu untuk mengetahui jenis-jenis ikan apa saja yang cocok untuk dicampur Hilang Nafsu MakanCiri ciri ikan arwana stres ini biasanya akan berbarengan dengan ikan yang menjadi pasif dan biasanya jika sudah hilang nafsu makan keadaan ini merupakan fase terburuk, kebanyakan ikan hanya akan bertahan selama 5 lima nafsu makan pada ikan arwana dapat disebabkan oleh beberapa kemungkinan, seperti Ikan arwana sedang bosan dengan makanan yang arwana sedang sakit, ini dapat dilihat dari sisiknya yang rusak, berenangnya yang sempoyongan, semakin kurus, susah bernafas, lesu dan selalu berenang di dasar akuarium atau arwana dalam keadaan stress, stres dapat dipicu karena air kolam atau akuarium yang mengatasi hilangnya nafsu makan pada ikan arwana, sobat dapat melakukan beberapa dibawah ini Ganti secara berkala air yang ada dalam kolam atau jika filter bekerja dengan menguras kolam atau akuarium, ikan arwana tidak perlu dipindahkan. Ini juga cara agar ikan tidak merasa gelisah dan stres. Kalian cukup membuang separuh dari air kolam atau akuarium. Agar saat diisi dengan air baru, ikan tetap garam ikan pada air kolam. Garam berfungsi untuk mencegah munculnya jamur dari sisa-sisa pakan ikan, yang apabila tidak dicegah akan membuat ikan arwana menjadi sakit. Garam juga memiliki fungsi lain, yaitu sebagai penetral kadar ada di dalam kalian ingin mengganti air kolam secara keseluruhan, kalian dapat memindahkan ikan arwana ke wadah dengan diisi air yang sebelumnya digunakan. Lalu, sebelum memasukkan ikan arwana ke kolam yang diisi air baru, pastikan air sudah diendapkan terlebih dahulu selama 24 jam atau lebih baik lagi jika diendapkan selama 2 dua ikan dipindahkan ke kolam atau akuarium baru, ada baiknya ikan arwana dipuasakan terlebih dahulu selama 2 dua hari. Ini bertujuan agar ikan muntah saat dipindah ke lingkungan yang baru. Akan baik bila ikan bisa muntah, yang berbahaya jika makanan yang harusnya dimuntahkan malah tertahan hal ini dapat menyebabkan Ikan Menjadi GelisahJika dalam keadaan normal ikan arwana akan berenang dengan gerakan yang beraturan dan terlihat gemulai. Namun, apabila dalam keadaan stres ikan arwana akan gelisah dan berenang tidak tentu ikan yang gelisah tersebut merupakan ciri ciri ikan arwana stres yang bisa kamu perhatikan. Selain itu, kondisi ini juga bisa menjadi pertanda jika oksigen dalam air kolam atau akuarium tidaklah sobat melihat ikan arwana selalu berada dipermukaan air dan ikan tersebut mangap-mangap dengan cepat lalu bibirnya menjadi lebih tebal dari biasanya, kemungkinan kadar oksigen di dalam kolam atau akuarium bagaimana cara mengatasi ikan arwana stres tersebut? Sobat harus segera mengecek fungsi filter pada kolam atau akuarium si ikan arwana, bila sudah kotor harus segera jika tidak rajin dibersihkan, akan membuat air kolam atau akuarium akan menjadi keruh sehingga mengurangi kadar oksigen dan bisa mengakibatkan ikan Ikan Menjadi Mudah TerkejutJika ikan arwana berenang dengan cepat dan membentur kaca akuarium. Ada kemungkinan dia terkejut, tindakan ini juga termasuk dalam ciri ciri ikan arwana stres. Kondisi lingkungan di luar akuarium atau kolam biasanya adalah salah satu mengatasi ikan arwana yang mudah terkejut atau membenturkan tubuhnya pada kaca akuarium, kamu dapat menutup seluruh kaca pada akuarium tersebut dengan koran atau tirai berwarna dibuka secara bertahap, misal 5 cm setiap seminggu sekali. Jika cara ini tidak berhasil, kamu juga bisa memindahkan lokasi akuarium ke tempat yang lebih tenang atau tidak terlalu Ikan Menjadi AgresifCiri ciri ikan arwana stres selanjutnya adalah ikan menjadi lebih aktif dan agresif. Kondisi pada ikan arwana ini bukan berarti dia akan menyerang saat diberi makan. Namun, ia akan mencoba untuk meloncat keluar dari akuarium atau hal ini akan berbahaya bagi si ikan arwana, karena seperti yang kita ketahui jika ikan tidak bisa bertahan hidup tanpa adanya air. Biasanya kondisi tersebut disebabkan karena ia merasa tidak nyaman dengan lingkungan tempat tinggalnya, seperti suhu air yang terlalu panas atau mengatasinya kamu dapat membeli alat ukur suhu air yang dapat kamu dapatkan di toko hewan terdekat. Tindakan ini dimaksudkan agar kamu dapat menjaga keadaan suhu pada air tetap stabil dan mencegah ikan arwana mengalami stres kembali di kemudian hari. Nah, Sobat Pintar bagaimana dengan informasi mengenai ciri ciri ikan arwana stres beserta penyebab dan juga cara mengatasinya tersebut. Petpi berharap, semoga informasi yang diberikan dapat membantu sobat pintar apabila ikan arwana kalian mengalami hal tersebut, ya. Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram pintarpet untuk tahu informasi tentang Ikan terbaru lainnya! Perhatian Informasi ini dihimpun dari beberapa sumber. Tim PintarPet tidak bertanggung jawab atas cidera, kematian, kerusakan atau kerugian langsung maupun tidak langsung, materiil dan immateriil yang disebabkan oleh informasi yang kami berikan. Untuk informasi dan tindakan lebih lanjut, sebaiknya kamu bisa mengkonsultasikannya dengan dokter hewan terdekat.Ikan arwana parkir adalah istilah untuk menyebutkan ikan arwana yang hanya berdiam diri saja di dasar air. Masalah ini biasanya berlangsung cukup lama, apalagi jika Anda tidak segera mengatasinya dengan baik. Sebagai orang yang memeliharanya, Anda pasti merasa cemas dengan kasus ikan arwana yang parkir ini. Berbagai cara pun lantas coba Anda lakukan guna mengatasi masalah tersebut dan berharap agar ikan arwana pulih seperti sedia kala. Kasus ikan arwana yang parkir umumnya diawali dengan gejala berupa nafsu makan ikan tadi yang menurun drastis. Ikan arwana menjadi tidak bernafsu dengan makanan yang diberikan kepadanya. Bahkan makanan favorit seperti jangkrik dan kecoa pun tidak diliriknya. Gerakan ikan arwana tidak terlalu aktif dan tidak merespons seperti biasanya. Ikan lebih suka berdiam diri di dasar. Jika terus dibiarkan, lama-kelamaan warnanya akan memudar atau memucat. Ada banyak sekali faktor-faktor yang menyebabkan ikan arwana tiba-tiba bersikap pasif. Tapi kami rasa ada 10 sepuluh faktor yang menjadi penyebab utamanya, antara lain Suhu air terlalu dingin di bawah 28 derajat celsius. Pemindahan ikan arwana ke akuarium baru sehingga harus beradaptasi. Kandungan nitrit, nitrat, dan amoniak dengan kadar di atas normal. Perbedaan pH air terlalu jauh dari pH yang ditoleransi ikan arwana sekitar 6,5-8. Ukuran ruang akuarium yang terlalu kecil atau kebesaran bagi ikan arwana. Pemberian pakan yang terlalu banyak dan berlebihan. Perbedaan parameter air yang terlalu kontras saat penggantian air. Kondisi air di dalam akuarium yang buruk akibat terlalu kotor. Media filter yang jarang dibersihkan sehingga kondisinya kotor. Air di akuarium tidak diganti-ganti dalam kurun waktu yang cukup lama. Anda bisa mencegah kondisi buruk ini agar tidak terjadi dengan merawat ikan arwana sebaik-baiknya. Sebisa mungkin janganlah memberikan pakan terlalu banyak, apalagi sampai berlebih. Berikan pakan dalam porsi yang wajar. Kemudian buatlah keadaan di dalam akuarium memiliki suasana yang tenang. Jangan pernah mengetuk atau memukul dinding akuarium berkali-kali sebab hal ini dapat membuat ikan arwana merasa terganggu. Akuarium sebaiknya diletakkan di tempat yang tepat. Pilih ruangan yang tenang dan terhindar dari keramaian. Posisi akuarium juga tidak boleh terlalu ramai atau ruangan yang menjadi lalu lalang manusia. Biarkan ikan tersebut merasa tenang agar tidak mudah menjadi stres. Khusus untuk penerangan juga Anda harus memakai sewajarnya. Matikan lampu di dalam akuarium jika durasi waktunya sudah lebih dari 12 jam. Biarkan ikan beristirahat. Jika ikan arwana milik Anda sudah menunjukkan gejala-gejala memarkirkan diri, Anda dapat menyembuhkannya dengan solusi di bawah ini! Pasang water heater untuk menaikkan suhu air hingga ke level 32 derajat celsius. Suhu yang tinggi biasanya akan membuat ikan arwana berenang lebih aktif. Pasang arus menggunakan power head dengan kemampuan sesuai kapasitas air. Ikan arwana lantas akan berenang di antara arus air tersebut. Tambahkan ikan pendamping yang terkenal lincah untuk memicu ikan arwana supaya ikut berenang. Misalnya ikan kaviat, ikan sumatera, dan ikan pink tail. Gantilah air di dalam akuarium sebanyak 25-30 persen untuk menjaga kebersihannya. Disarankan mendiamkan air ini terlebih dahulu agar kotorannya mengendap. Pindahkan ikan arwana ke akuarium lain yang ukurannya lebih kecil. Solusi ini bisa dicoba khususnya jika ukuran akuarium lama terlihat terlalu kecil. Jika ikan arwana parkir diikuti dengan nafsu makannya yang menurun drastis, Anda dapat memberikan pengobatan memakai arowana vital sesuai petunjuk. Tambahkan ikan arwana sebanyak 3-4 ekor ke dalam akuarium agar ikan yang parkir turut bergerak aktif. Solusi ini bisa diambil jika akuarium berukuran cukup besar.
Ikan arwana tidak mau makan- Ikan arwana merupakan salah satu jenis ikan yang terkenal akan keindahan bentuk dan warna sisiknya, sehingga dia pun banyak digemari dan dipelihara oleh pencinta ikan hias air tawar di seluruh dunia dan Indonesia. Atas dasar itulah arwana dibandrol mahal di pasaran [baca jenis dan harga ikan arwana terbaru]. Tapi di balik itu semua sobat perlu tahu bahwa dalam merawat ikan arwana kadang tidak sejalan dengan apa yang kita pikirkan. Misalnya belum lama ini melihat para pemula mengeluh di grup komunitas tentang ikannya yang tidak mau makan, "Kenapa ikan arwana saya tidak mau makan?" atau "Apa sih penyebab ikan mogok makan dan bagaimana cara mengatasinya?" dan lain sebagainya. Ketahuilah, sebenarnya permasalahan ikan arwana yang tidak mau makan ini adalah permasalahan yang umum dan biasa dialami oleh penghobi ikan arwana. Jadi bukan hanya kalian saja yang mengalaminya. Tapi jangan khawatir sebab di sini kami akan berbagi pengalaman berupa tips menangani arwana tidak mau makan dan disertai sebab-sebabnya. Ok langsung saja berikut faktor-faktor utama yang menyebabkan arwana tidak mau makan dan cara mengatasinya Sebab dan Cara Mengatasi Ikan Arwana Tidak Mau Makan Sekitar ada 4 sebab yang berhasil kami simpulkan berdasarkan pengalaman pribadi dan pengalaman para member grup facebook komunitas arwana 1. Ikan Arwan Sedang Adaptasi di Tempat Barunya gambar arwana by james low Jika kalian baru membeli arwana dan dia tidak mau makan, maka ini merupakan hal yang wajar. Karena ikan arwana tergolong ikan yang susah untuk beradaptasi. Dia membutuhkan waktu yang lama agar bisa menyesuaikan lingkungannya. Makanya kadang dia akan stres setelah dipindahkan ke tempat barunya. Lalu apa solusinya? Kalau memang faktornya karena adaptasi, sobat tidak perlu khawatir. Tunggu saja 5-7 hari, nanti dia juga akan makan sendiri dengan lahap. Kalau masih belum mau makan gimana? Ini jarang terjadi tapi tidak mengapa akan saya berikan tipsnya. Jika 1 minggu lebih ternyata si ikan belum juga doyan makan, sebaiknya atur seat heaternya hingga 30 C dan tambahkan juga garam ikan 1 gram/liter air. 2. Kondisi Air Kotor Sehingga Ikan Tidak Mau Makan gambar akuarium keruh Penyebab ikan arwana tidak mau makan yang berikutnya adalah kondisi airnya yang keruh dan kotor. Hal itu bisa terjadi karena keadaan aquarium yang tidak jernih akan membuat parameter airnya ikut berubah, baik dari segi suhu, keasaman dan kadar oksigen di dalam air itu sendiri. Dari sinilah akan mengakibatkan si arwana stres dan pada akhirnya dia malas makan. So untuk mencegah dan mengatasinya, sobat cukup mengganti air Water Change secara rutin dan disiplin. Tapi ingat saat mengurasnya diusahakan dengan cara pelan-pelan agar guncangan airnya tidak kuat yang itu justru bisa membuat ikan arwana tambah stres. Perhatikan tutorial cara menguras aquarium yang benar di bawah ini Pertama sediakan garam ikan, dan pengukur PH air kalau ada Lalu kuras airnya secara perlahan-lahan, namun semua air yang ada di dalam tank jangan dihabiskan. Melainkan cukup 30% saja. Setelah itu bersihkan dan cuci filter/kapas sampai bersih lalu dijemur hingga kering lebih bagus lagi kalau diganti dengan yang baru. Jika semua sudah dibersihkan maka selanjutnya sobat memasukkan air pengganti tapi sebelumnya sudah direndam 24 jam agar kandungan kapurnya mengendap. Perhatian, jangan menggunakan air berkaporit dan usahakan suhunya 30 C, makanya di atas tadi sudah disarankan untuk menyediakan alat pengukur suhu air supaya kita tahu ukurannya. Kalau air pengganti sudah siap selanjutnya, masukan dengan pelan-pelan. bisa juga ditambahkan garam ikan Apabila airnya sudah jernih, kalian tinggal mencoba memberikan makanan pada si arwana, saya jamin pasti dia akan memakannya. 3. Pemberian Pakan yang Monoton dan Berlebihan Jika arwana tidak mau makan bisa jadi karena kalian salah dalam memberikan makanan untuknya. Entah itu kelebihan atau monoton alias tidak dikombinasikan dengan jenis pakan arwana lainnya. So kombinasikanlah dengan yang lainnya agar tidak bosan dan juga jangan terlalu banyak sebab malah akan menjadikan kehilangan nafsu makan si ikan. Kalau sudah terlanjur bagaimana? Nah kalau sudah terlanjur dan dia tidak mau makan, maka solusinya kalian harus memancingnya dengan cacing beku, jangkrik atau lainnya. Tapi disesuaikan juga dengan ukuran si ikan misalnya untuk arwana yang masih kecil di bawah 18 cm maka dikasih cacing beku yang sudah dilembutkan dan untuk yang dewasa 25 cm bisa dicoba dengan pakan jangkrik dan ulat hongkong. Yang jelas kalian bisa bereksperimen sendiri sesuai makanan yang paling disukainya. 4. Karena Penyakit atau Ikan Sedang Sakit Alasan terakhir ikan arwana tidak nafsu makan adalah karena sedang sakit dan terserang bakteri. Bahkan kita pun kalau lagi sakit juga pasti tidak nafsu makan. Maka untuk solusi dari masalah ini adalah diobati. Silahkan baca 15 Jenis Penyakit Ikan dan Cara Mengobatinya. Itulah penyebab ikan arwana tidak mau makan dan cara mengatasinya. Semoga bisa bermanfaat buat arwana lovers. Artikel ini boleh dicopas asalkan menyertakan sumber DMCA protected. Thanks You